Di sudut kota, tepatnya di Jl Mardani Raya Cempaka Putih Jakara usat, berdiri sebuah masjid yang penuh kenangan, iya Masjid Baitul Ikhwan.
Dulu, suara anak-anak mengaji menggema di dalamnya. Shaf-shaf salat selalu penuh dengan jamaah yang khusyuk. Namun kini, atapnya mulai bocor, temboknya retak, dan karpetnya lusuh.
Seorang kakek tua duduk di serambi, menatap langit dengan mata berkaca-kaca. βDulu, di sinilah kita belajar Al-Qur'an. Aku ingin anak-anakku dan cucu-cucuku merasakan hal yang samaβ¦ tapi masjid ini butuh bantuan,β ucapnya pelan.
Kita semua pernah bersujud di masjid. Di sinilah doa-doa kita dipanjatkan, air mata kita jatuh, dan hati kita kembali tenang.
Tapi kini, masjid ini meminta kita untuk tidak hanya berdoa, tapi juga bertindak.
π¨ Mari kita renovasi masjid ini bersama!
π³ Sedekah terbaikmu bisa menjadi amal jariyah yang tak terputus.